Cara Beriklan Di Google Ads Terbaru

Cara Beriklan Di Google Ads Terbaru

Tentukan Tujuan Kampanye

Ada beberapa pilihan terkait dengan tujuan dari kampanye iklan Sobat MinDi. Silahkan pilih mana yang sekiranya cocok dengan tujuan Sobat MinDi beriklan. Misal kalau mau mempromosikan brand, maka bisa memilih Brand Awareness.

Setelah membuat akun Google Ads, perlu memilih jenis kampanye yang ingin buat. Google Ads menawarkan berbagai jenis kampanye, termasuk:

Kampanye Penelusuran: Iklan akan ditampilkan di hasil pencarian Google ketika pengguna mencari kata kunci yang terkait dengan bisnis.

Kampanye Display: Iklan akan ditampilkan di situs web dan aplikasi yang sesuai dengan target audiens.

Kampanye Video: Iklan akan ditampilkan di YouTube dan situs web dan aplikasi yang mendukung video.

Kampanye Aplikasi: Iklan akan ditampilkan di Google Play Store dan App Store.

Kampanye Penjualan: Iklan akan ditampilkan kepada pengguna yang telah menunjukkan minat pada bisnis, seperti mengunjungi situs web atau menelepon.

Review Iklan dan Lakukan Pembayaran

Setelah membuat iklan, maka pastikan lagi apakah iklan Sobat MinDi sudah sesuai atau belum. Jika sudah, maka bisa melanjutkan ke proses pembayaran.

Lakukan peninjauan rutin terhadap performa kampanye dan buat penyesuaian untuk meningkatkan efektivitasnya. dapat melakukan berbagai penyesuaian, seperti mengubah teks iklan, kata kunci, target audiens, anggaran, dan strategi penawaran.

Meningkatkan Brand Awareness

Masuk ke Facebook Ads Manager

Sobat MinDi sering lihat iklan-iklan ketika membuka situs web?

Iklan-iklan seperti ini merupakan salah satu cara yang sangat efektif untuk melakukan promosi saat ini. Jika Sobat MinDi memiliki bisnis, maka Google Ads bisa menjadi pilihan yang tepat untuk melakukan promosi. Lalu, bagaimana cara beriklan di Google Ads?

MinDi telah merangkum informasi tentang Google Ads, termasuk bagaimana cara menggunakannya. Yuk Simak lebih lanjut!

Masih belum familiar dengan Google Ads? Tenang, MinDi jelaskan sedikit soal ini.

Google Ads adalah layanan periklanan online yang dikembangkan oleh Google, yang menyediakan cara bagi bisnis untuk membuat iklan yang disesuaikan yang menjangkau audiens yang lebih luas dan selaras dengan tujuan bisnis mereka.

Dengan memanfaatkan Google Ads, pengiklan dapat menampilkan iklannya di Google saat orang menelusuri produk atau layanan yang ditawarkan bisnis tersebut.

Platform ini juga menawarkan penempatan iklan di situs web, aplikasi seluler, dan platform video, memberikan jangkauan yang luas kepada pengiklan.

Kekurangan Google Ads:

Biaya: Google Ads adalah platform berbayar, sehingga perlu mengeluarkan uang untuk menjalankan iklan.

Persaingan: Persaingan untuk kata kunci yang populer dapat sangat ketat, sehingga mungkin perlu membayar lebih untuk mendapatkan posisi teratas di hasil pencarian.

Keahlian: Google Ads adalah platform yang kompleks, sehingga mungkin perlu mempelajari cara menggunakannya secara efektif.

Waktu: Google Ads membutuhkan waktu dan usaha untuk dikelola secara efektif, sehingga perlu meluangkan waktu untuk membuat dan mengoptimalkan iklan.

Secara keseluruhan, Google Ads adalah platform yang kuat yang dapat membantu mencapai berbagai tujuan bisnis. Namun, penting untuk menyadari kelebihan dan kekurangannya sebelum memutuskan apakah ingin menggunakannya atau tidak.

Biaya Iklan di Google Ads

Harga Google Ads di Indonesia bervariasi tergantung pada berbagai faktor seperti kata kunci yang ditargetkan, jenis iklan yang dipilih, persaingan industri, dan tingkat popularitas dari kata kunci tersebut.

Biaya Google Ads biasanya diukur dalam bentuk biaya per klik (Cost Per Click/CPC) atau biaya per seribu tampilan (Cost Per Mille/CPM) untuk iklan tampilan. Sobat MinDi juga memiliki kebebasan untuk mengontrol unit iklan harian karena menggunakan sistem auction atau lelang.

Supaya mendapatkan harga yang paling efisien, perlu mengoptimalkan iklan agar dapat ditampilkan dalam unit iklan yang tepat.

Biaya Per Klik (CPC) untuk iklan di Google Search mulai dari 800 rupiah, sedangkan pada Google Display biaya per kliknya sekitar 150 rupiah. Untuk iklan di Google Video, biaya per tampilannya sekitar 30 rupiah per view.

Contoh Iklan Google Ads

Berikut adalah beberapa contoh dari iklan Google Ads

Search Ads: Iklan berbasis teks yang muncul di hasil pencarian Google saat orang mencari kata kunci tertentu.

Iklan Bergambar/Display: Iklan visual dengan gambar atau video yang muncul di situs web dan aplikasi di internet.

Iklan Video: Iklan yang diputar di YouTube dan platform video lainnya untuk mempromosikan produk atau layanan.

Shopping Ads: Iklan yang menampilkan gambar produk, harga, dan informasi toko di hasil pencarian Google Shopping.

Iklan Promosi Aplikasi: Iklan yang dirancang untuk mendorong orang mengunduh aplikasi seluler atau melakukan tindakan dalam aplikasi.

Iklan Responsif: Iklan serbaguna yang secara otomatis menyesuaikan formatnya agar sesuai dengan ruang iklan yang berbeda.

Iklan Khusus Panggilan Telepon: Iklan seluler yang mendorong pengguna untuk menelpon pengiklan langsung dari iklan.

Iklan Google Maps: Iklan yang membantu bisnis mempromosikan lokasi bisnis di Google Maps dan hasil pencarian lokal.

Buat Teks Iklan Menarik

Tahap selanjutnya adalah membuat iklan yang hendak Sobat MinDi promosikan. Baik itu dari gambar, teks, URL, video, dan sebagainya.

Halo teman-teman, kembali lagi dengan saya Renra Sedoya, masih di Channel YouTube Digimaya. Channel YouTube yang membahas seputar Google Ads, Google Analytics dan Google Tag Manager. Di video kali ini, saya akan menjelaskan bagaimana cara membuat iklan di Google Maps.

Jadi, contoh iklannya seperti ini ya kalau kita lihat di layar monitor ini, misalnya saya mengetikkan “kursus web programming jakarta”, nanti di sini akan ada hasil pencariannya dan di sini kita lihat ada sponsored atau iklan.

Nah, bagaimana caranya kita ingin promosikan bisnis kita agar bisa muncul di bagian atas, tapi di tampilan Google Maps?

Biaya Ditentukan Sendiri